Kamis, 08 April 2010

Sistem Peredaran Darah Manusia




Sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular adalah suatu sistem organ yang berfungsi memindahkan zat ke dan dari sel. Pertama kali dicetuskan oleh William Harvey pada tahun 1657. Sistem ini juga menolong stabilisasi suhu dan pH tubuh (bagian dari homeostasis). Ada tiga jenis sistem peredaran darah: tanpa sistem peredaran darah, sistem peredaran darah terbuka, dan sistem peredaran darah tertutup.

Peredaran darah pada manusia selalu berada dalam pembuluh. Sistem peredaran darah ini disebut sistem peredaran darah tertutup. Pada proses peredaran darah tertutup, darah tidak pernah langsung ke dalam jaringan tubuh tetapi melalui pembuluh-pembuluh darah. Berbeda dengan sistem peredaran darah terbuka, pada sistem ini darah memasuki jaringan tubuh tanpa melalui pembuluh darah. Pada manusia terjadi peredaran darah ganda yang artinya darah ke jantung sebanyak dua kali dalam satu kali peredaran darah. Peredaran darah ganda terdiri dari peredaran darah kecil dan peredaran darah besar. Pada peredaran kecil, darah yang berasal dari jantung mengalir ke paru-paru dan kembali lagi ke jantung. Sedangkan pada peredaran besar, darah yang dari jantung mengalir ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung.

Sistem peredaran darah kecil:
Jantung (bilik kanan) --> pembuluh nadi paru-paru --> paru-paru --> pembuluh
balik paru-paru --> jantung (serambi kanan)

Sistem peredaran darah besar:
Jantung (bilik kiri) --> aorta --> pembuluh nadi --> pembuluh kapiler --> pembulu
h balik atas dan pembuluh balik bawah --> jantung (serambi kanan)

Pada sistem peredaran darah besar, ada suatu sistem peredaran darah yang disebut sistem porta hepatica. Dalam sistem ini, sebelum darah kembali ke jantung, darah masuk ke dalam hati terlebih dahulu untuk dibersihkan dari racun-racun. Kemudian darah kembali ke jantung melalui pembuluh balik (vena).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar